Minggu, 05 April 2015

Malam

Aku tau, tak hanya ada pagi yang cerah dalam hidup ini. Karena bumi berputar dan waktu berubah karenanya.
Aku tau, akan selalu ada malam dalam hidup ini - malam yang gelap. Tapi malam tak sepenuhnya tega pada bumi. Dia senantiasa menawarkan ribuan bintang. Kalaupun bintang sedang tak ingin bersapa, malam tetap menyediakan bulan yang memantulkan cahaya matahari. Meski sedikit sinarnya, di bagian kecil dari langit yang begitu luas tetapi cahanya tetaplah terang, seakan mengikuti kemana pun aku pergi. Entah bulan yang mengikutiku atau langkahku yang selalu menuju bulan berada.
Aku tau, malam adalah waktu yang dapat membuat bulu kuduk merinding. Tapi malam tak berniat menakuti siapapun. Malam hanya ingin memberi jeda lelah kita di siang hari. Malam hanya ingin memberi waktu kita untuk beristirahat, jadi mari beristirahat. Sebelum raung-raung kendaraan merusak gendang telinga dan asap-asap kotor menyesakkan dada. Sebelum tumpukan kertas di meja kerja harus dibereskan dan pena akan membuat lelah jari-jari tangan.
Aku tau, malam tak seindah pagi yang menyilaukan mata dengan pemandangan yang indah menawan. Tapi malam, memberimu ruang untuk mengenang segala hal dengan bebas. Tanpa desakan-desakan yang seakan menumbuk kepala dengan keras. Tanpa pikulan-pikulan berat yang menumpu di atas pundak. Malam, membuat hening pikiranmu. Melantunkan nada indah dalam hatimu. Tidur... tidurlah... inilah saatnya kau memejamkan mata. Menenangkan jiwa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar