Senin, 22 Desember 2014

Selamat Hari Ibu

Ibu, hari ini orang-orang menyebutnya sebagai hari ibu. Hari ini adalah hari istimewanya para ibu.
Hari ini aku juga meneleponmu untuk mengucapkan selamat hari ibu. Sebenarnya aku enggan melakukannya karena bagiku setiap hariku itu untukmu bu. Tapi supaya kompak dengan teman-teman satu negara jadi aku mengikutinya.
Tidak ada perayaan khusus hari ini bu. Kalau untuk cinta, setiap saat aku mencintaimu bu dan setiap hari selalu bertambah rasa sayangku untukmu. Kalau untuk rindu, aku mudah merindu, aku tak bisa terlalu jauh darimu dan tak bisa lama-lama tanpamu. Kalau untuk doa, setiap aku bersimpuh, setiap aku mengingat Allah aku juga turut menyertakan namamu. Kalau untuk membahagiakanmu, menjadi putri yang selalu berbakti kata ibu itu lebih dari apapun. Kalau untuk hadiah ibu selalu menyebut bahwa kehadiranku adalah hadiah terbesar dalam hidup ibu sehingga ibu tidak menginginkan apapun lagi dalam hidup ini.
Ibu, terima kasih sudah merawatku dengan lembut. Terima kasih sudah melimpahiku dengan kasih sayang. Terima kasih sudah memelukku dalam kehangatan. Terima kasih sudah menuntun langkahku dalam kebaikan. Terima kasih untuk seluruh nafas yang kau pertaruhkan agar aku sampai di dunia ini. Terima kasih untuk seluruh hidupmu yang kau berikan untuk membuatku hidup dalam kebahagiaan. Terima kasih untuk semuanya, ibu. Tenanglah aku akan melakukan hal yang sama. Semoga ibu selalu berada dalam kesehatan, perlindungan dan rahmat-Nya. Semoga Allah menerima segala ketaatan dan kesabaran. Serta mengikis segala salah dan khilaf yang mungkin pernah ibu lakukan. Semoga Allah selalu menyayangi ibu sebagaimana ibu menyayangiku.
Selamat hari ibu.... aku bahagia terlahir dari rahimmu. Aku bahagia ditakdirkan menjadi putrimu. Terima kasih ibu. Aku menyayangimu.

Dengan cinta,

Putrimu yang selalu ingin dimanja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar